Konawe Utara, Sulawesi Tenggara – Keberadaan PT. Cinta Jaya di Blok Mandiodo, Konawe Utara, kembali menjadi sorotan positif setelah aktivitas pertambangan perusahaan tersebut kembali bergeliat.
Masyarakat setempat dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menyambut baik hal ini, melihat dampak signifikan yang ditimbulkan terhadap peningkatan ekonomi lokal dan kesejahteraan warga sekitar.
Ferry Irawan, Komisaris PT Berita Sultra Indonesia (BSI) yang juga Pelaku Usaha Pertambangan, mengungkapkan rasa syukurnya atas geliat operasional PT. Cinta Jaya.
“Kami melihat bahwa aktivitas pertambangan PT. Cinta Jaya kembali bergeliat. Ini tentu menjadi angin segar bagi masyarakat dan UMKM di sekitar Blok Mandiodo,” ungkap Ferry Irawan, Minggu (09/11/2025).
Ia menambahkan, keberadaan PT. Cinta Jaya tidak hanya membuka lapangan kerja baru, tetapi juga meningkatkan pendapatan masyarakat melalui berbagai sektor.
Selanjutnya, manfaat langsung paling terasa adalah pada sektor UMKM. Warung makan, penyedia jasa transportasi, dan pedagang lainnya di wilayah tersebut merasakan lonjakan aktivitas ekonomi.
Ferry Irawan menegaskan bahwa PT. Cinta Jaya telah menunjukkan bahwa industri pertambangan dapat menjadi motor penggerak ekonomi, asalkan dijalankan dengan prinsip keberlanjutan dan tanggung jawab sosial.
“Masyarakat sekitar Blok Mandiodo berharap agar PT. Cinta Jaya dapat terus menjalankan operasionalnya dengan memperhatikan aspek lingkungan dan sosial, sehingga manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang,” kata Ferry Irawan.
Mereka juga berharap perusahaan dapat terus meningkatkan kontribusinya dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
“Masyarakat siap untuk mengawal dan mendukung setiap upaya yang dilakukan oleh PT. Cinta Jaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tegas Ferry Irawan.
Ferry Irawan menutup pernyataannya dengan harapan bahwa PT. Cinta Jaya dapat menjadi contoh positif bagi perusahaan pertambangan lainnya di Sulawesi Tenggara dalam menjalankan bisnis yang berkelanjutan dan bertanggung jawab.
Kontribusi perusahaan ini dianggap sebagai bukti nyata bagaimana potensi sumber daya alam dapat diolah menjadi kesejahteraan yang merata bagi warga lokal.
Penulis : Agus Setiawan
