Kendari – Ribuan mahasiswa dari seluruh Perguruan Tinggi di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar aksi demonstrasi di Gedung DPRD Sultra, Senin (11/04/2022).
Dalam aksi demonstrasi yang digelar serentak di Seluruh Indonesia itu (Aksi 11 April), demonstran meminta Presiden Jokowi meninjau kambali kebijakannya menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax.
“Kenaikan harga BBM sangat berdampak buruk dalam berbagai sektor kehidupan masyarakat. Untuk itu kami menolak dengan tegas kenaikan harga BBM yang menyengsarakan masyarakat ditengah kesulitan ekonomi akibat pandemi Covid-19 saat ini,” ungkap Ketua HMI MPO Kota Kendari, Badi Farhan dalam orasinya di depan Kantor DPRD Sultra.
Sekedar informasi, pemerintah belum lama ini menaikkan harga BBM Non Subsidi jenis Pertamax dari Rp 9 ribu/liter menjadi Rp Rp 12.500/liter. Hal tersebut membuat pengguna pertamax beralih menggunakan pertalite yang mengakibatkan kelangkaan.
Perlu diketahui pula, aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Sultra berakhir ricuh. Aparat keamanan terpaksa membubarkan massa dengan tembakan gas air mata. (Red)
Discussion about this post