Jhon Rambo Angkat Bicara Soal Musda Golkar Sultra, Desak Pengembalian Aset Kendaraan Partai

Kader Partai Golkar Sulawesi Tenggara, Jhon Rambo.

Kendari , Sulawesi Tenggara – Menjelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) DPD I Partai Golkar Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), suhu politik di internal partai berlambang pohon beringin  mulai meningkat.

Musda ini akan menjadi momentum penting dalam menentukan arah baru dan sosok pemimpin yang akan menakhodai Golkar Sultra ke depan.

Mantan Plt Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Kolaka Utara, Jhon Rambo, menyampaikan bahwa tahapan persiapan Musda kini tengah dimatangkan oleh panitia dan pengurus DPD I Golkar Sultra.

Sambil menunggu jadwal resmi dari DPP Partai Golkar, dinamika politik mulai terasa dari tingkat kabupaten hingga provinsi.

“Getarannya sudah mulai terasa. Semua kader bersiap, menunggu arahan dari DPP untuk waktu pelaksanaan Musda,” ujar Jhon Rambo via telpon dari makassar, Senin (7/10/2025).

Jhon menyebut, sejumlah nama sudah mulai mengemuka dalam bursa calon Ketua DPD I Golkar Sultra. Di antaranya La Ode Darwin Bupati Muna Barat, dan H. Hery Asiku, Anggota DPRD Provinsi Sultra.

“Musda nanti akan mencari figur terbaik. Semua berjalan sesuai mekanisme, dan keputusan akhirnya tetap di tangan pemilik suara,” jelasnya.

Total pemilik suara berjumlah 23 suara

“Siapa pun yang terpilih nanti, itulah pilihan bersama. Yang penting adalah bagaimana seluruh kader tetap solid dan menjaga marwah partai,” tegas Jhon.

Menurutnya, Musda kali ini tidak semata menjadi arena perebutan posisi, tetapi juga pijakan awal untuk penataan organisasi hingga ke akar rumput.

“Ini bukan akhir, tapi awal dari kerja besar untuk memastikan dan untuk membesarkan   partai golkar diseluruh tingkatan kabupaten kota.

Dalam kesempatan itu, Jhon juga menyoroti pentingnya pengelolaan kendaraan operasional partai golkar secara tertib dan transparan.

Ia menilai, aset partai seperti kendaraan dinas seharusnya ditempatkan di sekretariat untuk menunjang kegiatan lapangan, bukan dikuasai secara pribadi.

“Kendaraan operasional itu milik partai, jadi idealnya disimpan di sekretariat,” kata Rambo.

Ia menambahkan, jika ada kendaraan yang masih berada di tangan kader tertentu, sebaiknya dikembalikan.

“Selesaikan secara internal. Kita ini keluarga besar Golkar. Mari jaga wibawa partai,” tutupnya.

Musda DPD I Golkar Sultra diharapkan menjadi momentum konsolidasi besar bagi partai berlambang pohon beringin itu.

Bukan sekadar memilih ketua baru, tetapi juga menguji kedewasaan politik dan kekompakan kader di seluruh daerah.

“Golkar ini besar bukan karena nama, tapi karena soliditas,” ujar Jhon Rambo pelan, namun penuh makna.

Editor : Agus Setiawan

Exit mobile version