Kendari – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Kendari sukses menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait pengelolaan zakat kepada seluruh Unit Pengumpul Zakat (UPZ) se-Kota Kendari di Plaza Kubra Kendari, Kamis (16/03/2023).
Bimtek ini dibuka secara langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari yang diwakili Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Sekretariat Daerah Kota Kendari, Sapril.
Sapril mengatakan, pelaksanaan bimtek merupakan kolaborasi antara Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari dan Baznas dalam rangka memaksimalkan sedekah, infaq dan zakat (ZIS).
“Alhamdulillah kegiatan hari ini merupakan kolaborasi antara Baznas dan pemerintah kota dalam rangka memaksimalkan sedekah, infaq dan zakat yang ada di Pemerintah Kota Kendari yang dikelola oleh UPZ,” ungkap Sapril.
Sementara itu, Ketua Bimtek UPZ, Abdul Halim Asy’qry menjelaskan, pelaksanaan bimtek dilatar belakangi pengelolaan zakat, infaq dan sedekah yang selama ini ditiap UPZ Masjid se Kota Kendari belum berjalan secara maksimal dan sistematik sesuai dengan amanat UU nomor 23 tahun 2011 tentang pengelolaan zakat.
Termasuk peraturan Baznas nomor 2 tahun 2016 tentang pembentukan dan tata kerja Unit Pengumpul Zakat.
“Dengan ini peserta bisa memahami amanat UU tentang pengelolaan zakat dan tata kerja UPZ sehingga dapat dilaksanakan dengan baik dan utuh oleh pengurus UPZ maupun para pembinanya,” ungkap Abdul Halim.
Bimtek ini, lanjut Halim diutamakan kepada para lurah dan ketua pengurus masjid sebagai pembina UPZ serta ketua UPZ Masjid dari 11 kecamatan sebanyak 100 masjid.
“Sosialisasi dan bimtek ini dilaksanakan dua angkatan. Angkatan I sebanyak 139 peserta dan angkatan II sebanyak 126 perserta,” tutup Abdul Halim.
Sebelumnya, Pj Wali Kota, Asmawa Tosepu mengaku, pengelolaan zakat yang dilakukan Baznas selama sekira lima bulan dia menjabat sangat membantu. Meskipun bantuan yang diberikan masih sangat terbatas karena banyaknya warga yang hendak dibantu namun anggaran yang tersedia terbatas.
“Lima bulan saya di Kota Kendari dukungan Baznas terhadap pengentasan kemiskinan, bantuan bencana dan bantuan-bantuan sosial lainnya, Baznas selalu hadir bersama-sama kita. Terakhir saya bersama Ketua dan pengurus menyerahkan bantuan zakat itu di kelurahan Watulondo kita menyerahkan bantuan untuk saudara-saudara kita yang terkena dampak bencana hidrometeorologi atau angin puting beliung,” terang orang nomor satu di Kora Kendari itu belum lama ini.
Kepala Biro Umum Kemendagri tersebut berharap, dengan bimtek ini akan terjadi peningkatan pemahaman para pengelola UPZ termasuk bisa meningkatkan jumlah zakat yang terkumpul sehingga terjadi peningkatan pendistribusian zakat pada masyarakat. (rls)
Discussion about this post