RADARKENDARI.ID – Kendari, Sulawesi Tenggara – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali menggelar program “Jumat Curhat” dengan menggandeng insan media di Bumi Anoa.
Pertemuan yang diadakan di Kopling Coffe, Jumat (12/9/2025), ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dan komunikasi antara kepolisian dan media dalam menjaga keamanan serta ketertiban masyarakat.
Dalam diskusi yang berlangsung santai namun serius, berbagai isu keamanan dibahas. Mulai dari balap liar, pengaktifan kembali Pos Polisi Lalu Lintas, hingga maraknya parkir liar di Kota Kendari.
Menanggapi masukan dari media terkait aksi balap liar, perwakilan dari Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sultra, Kompol Sulistiono, menyampaikan apresiasinya.
“Terima kasih informasinya teman-teman. Ini akan kita maksimalkan lagi penanganannya dan akan kita laksanakan berkolaborasi dengan satker lain. Ini akan terus kita kontrol,” ungkapnya.
Pihaknya berjanji akan meningkatkan patroli demi menciptakan rasa aman dan nyaman bagi warga.
Terkait usulan pengaktifan kembali Pos Lantas, Kompol Sulistiono menyambut baik ide tersebut.
“Pos Lantas memang sudah lama tidak aktif. Ini usulan yang baik sekali dan akan segera diteruskan ke Dirlantas Polda Sultra dan Kasatlantas Kendari,” ujarnya.
Ia berharap pos-pos ini dapat menjadi pusat informasi agar setiap masalah lalu lintas bisa cepat tertangani.
Sementara itu, Wadirkrimum Polda Sultra, AKBP Mulkaifin, S.I.K., menanggapi keluhan parkir liar. Ia mengatakan bahwa pihaknya telah gencar memberikan imbauan melalui media sosial.
“Kita sudah keluarkan imbauan-imbauan melalui medsos kepada mereka. Ini akan kita lihat alurnya, kan kita tidak tahu pungutan ini kemana?, nah ini akan kita lakukan penyelidikan,” tegasnya.
Mulkaifin berterima kasih atas masukan yang diberikan, menyebutnya sebagai semangat baru untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Pertemuan “Jumat Curhat” ini diharapkan mampu mempererat kerja sama antara Polda Sultra dan media dalam menciptakan situasi yang kondusif di wilayah Sultra.
Editor : Agus Setiawan

































Discussion about this post