Kendari – Momentum Ramadan 1444 Hijriyah dimanfaatkan Pemkot Kendari dan Lembaga Seni Qasidah Indonesia (Lasqi) dalam mengembangkan seni budaya islam. Itu diwujudkan lewat Festival Lagu Pop Religi Ramadan yang digelar di The Park Kendari, Rabu (12/04/2023).
Ketua Panitia Festival Lagu Pop Religi Ramadan Hj Nirna Lachmuddin mengatakan, festival dilaksanakan dalam rangka menyambut bulan suci ramadan sekaligus menjadi rangkaian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Kendari ke-192 tahun.
“Kegiatan ini kami laksanakan dengan peserta dari tingkat anak-anak dan remaja. Mudah-mudahan lewat penyelenggaraan festival ini bukan hanya menjadi sarana hiburan akan tetapi bisa meningkatkan prestasi seni islam,” ungkap Nirna.
Anggota DPRD Sultra ini menambahkan, pelaksanaan festival ini diharapkan bisa mengembangkan seni budaya islam sehingga bisa memperkokoh persatuan bangsa.
Pada kesempatan yang sama, Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Muhammad Syaiful mengapresiasi pelaksanaan festival lagu pop religi ramadan tahun ini.
Menurutnya, penyelenggaraan kegiatan sangat positif dalam rangka menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap seni dan budaya islam lewat lagu religi.
Festival ini, lanjut dia, juha sejalan dengan program pemerintah yakni Kendari Bergerak (Bersih, Gesit, Ramah, Asri, dan Kondusif) atau bergerak untuk mengembangkan seni budaya islam.
“Momennya sangat tepat karena diselenggarakan pada bulan suci ramadan. Pemerintah Kota Kendari selalu mendukung berbagai kegiatan masyarakat yang muaranya pada peningkatan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia),” kata Muhammad Saiful.
Mantan Kepala Disdagkop dan UKM Kendari ini berharap pemenang dari festival lagu pop religi ramadan tahun ini bisa mewakili Sultra diajang yang lebih tinggi. Informasinya festival lagu pop religi tingkat nasional akan dilaksanakan di Kota Medan tahun ini. (rls)
Discussion about this post