Konawe Selatan – Entah apa yang merasuki SA (30) warga Dusun I Desa Moolo Indah, Kecamatan Tinanggea, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra). SA yang nekat menggorok leher ibu kandungnya sendiri.
Kasi Humas Polres Konsel, AKP Muslimin Ganyu
membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan kronologi peristiwa naas tersebut bermula saat korban mendatangi Sumarni untuk memberitahukan bahwa pelaku bernama SA kambuh lagi dari penyakitnya yakni gangguan jiwa, dimana pelaku sering ketawa sendiri.
Sambung Muslimin, mendengar hal itu Sumarni kemudian menyampaikan kepada korban agar diberikan obat penenang. “Korban pun memberikan obat penenang kepada pelaku atau anaknya saat hendak pulang di rumah, Pelaku pun tertidur setelah minum obat penenang itu,” ucapnya.
Selang beberapa saat kemudian, Ebing Sastrawan tetangga korban mendengar suara minta tolong. Ia kemudian memberitahu rekannya Mugaya terkait suara itu. Mereka berdua akhirnya langsung mengecek rumah korban setelah mendengar suara teriakan tersebut.
Setibanya di rumah korban, Ebing dan Mugaya melihat pelaku sedang menggorok leher ibunya sendiri bernama Rasmi. Mugaya pun langsung berlari keluar rumah meminta pertolongan kepada warga sekitar. Lalu kemudian Edi Kurniawan langsung datang menarik pelaku yang sedang menggorok leher ibunya dan kemudian diamankan di rumah Edi Kurniawan.
Kasi Humas Muslimin Ganyu menambahkan bahwa sebelumnya pelaku pernah mengalami gangguan jiwa dan pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa Kendari sekitar 3 tahun yang lalu.
“Dan dipulangkan karena sudah mulai membaik, namun selalu konsultasi dan diberikan obat penenang dari dokter RS Jiwa Kendari, dan dari keterangan saksi bahwa pelaku saat ini mulai mengalami gangguan jiwa lagi,” pungkasnya. (Red)
Discussion about this post